Menghindari Ketergantungan Gadget





Secara tidak ssadar orang sedikit demi sedikit mulai tergantung dengan gadget yang ia miliki. Seorang yang telah memiliki ketergantungan dengan gadget tingkat tinggi akan merasa tidak sempurna jika tanpa gadget. Namun sebenarnya manusia tanpa ada ketergantungan dengan alat-alat seperti itupun secara alamiah tetap bisa hidup. Oleh karenanya sebaiknya kita memahami dan membatasi diri dalam penggunaan gadget agar tidak menjadi ketergantungan.

Ketergantungan dengan gadget berawal dari memiliki gadget. Coba biasakan untuk tidak selalu memegang gadget, hal ini akan membiasakan kita untuk tidak tergantung kepadanya. Gadget bagi setiap orang memiliki arti penting yang berbeda-beda, ada yang menggunakan gadget sebagai penunjang bisnisnya ada yang menggunakan gadget hanya untuk bermain game, dan lain sebagainya. Banyak tujuan yang bisa dilakukan dengan menggunakan gadget. Tapi tahukan kita bahwa kebanyakan waktu kita dihabiskan oleh gadget, karena ketika seseorang bermain gadget, dia lebih cenderung lupa akan hal-hal lain yang lebih prioritas, sehingga waktunya berlalu begitu saja.

Penggunaan gadget seharusnya disikapi dengan bijak. Misalnya bagi para pelajar di sekolah, hendaknya tidak menggunakan gadget ketika di dalam kelas atau selama di sekolah yang tentunya tidak ada kaitannya dengan pelajaran di kelas. Mahasiswa seharusnya tidak menggunakan gadget ketika perkuliahan sedang berlangsung, kita dapati banyak mahasiswa yang ketika perkuliahan sedang berlangsung masih bisa melakukan aktivitas melalui gadget seperti membalas  sms, main sosila media, nonton video dan lain sebagainya. Hal ini membuat mahasiswa tidak bisa fokus kepada materi kuliah yang seharusnya ia pahami. Ketika dalam keluarga, setidaknya penggunaan gadget harus selalu dipantau apa lagi jika dalam keluarga terdapat anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Upayakan intensitas pertemuan langsung dan intim terjadi dalam keluarga. Jika perlu tentukan waktu bermain gadget bagi anak-anak di dalam rumah, misalnya dalam satu hari hanya boleh memegang gadget pada waktu-waktu tertentu, atau dalam seminggu hanya pada akhir pekan dan lain sebagainya, sehingga anak tidak menjadi tergantung dengan gadget. Anak yang tergantung dengan gadget akan cenderung lebih menikmati kesendiriannya meskipun di khalayak ramai, dia akan lebih memilih untuk bermain dengan gadget ketimbang mengobrol dan menyapa orang lain.

Hubungan sosial dengan orang lain harus dibina sejak diri, karena tuntutan kehidupan ini adalah untuk saling mengenal secara langsung. Mengenal secara langsung tentu akan lebih menyenangkan dibandingkan dengan mengenal orang lewat sosial media dan lain sebaginya. Orang senantiasa berusaha menyadari akan kemanfaatan apa yang dikerjakan, pasti bisa untuk menghindari ketergantungan dengan gadget. Kebanyakan orang memiliki ketergantungan dengan gadget karena ia merasa bahwa gadgetlah yang setia menjadi temannya, dia menemukan kenyamanan dengan gadget yang ia miliki. Mulai sekarang cobalah untuk tidak memegang gadget jika tidak benar-benar diperlukan, karena ini sangat menganggu produktivitas diri. Cobalah hapus akun-akun sosial yang sekiranya tidak memberikan manfaat, dan cobalah untuk langsung bersentuhan dengan orang yang ingin dikenal.


Untuk tips yang bisa diaplikasikan ke dalam keseharian adalah hindari memegang gadget di pagi hari, kemudian hindari memegang agdget di siang hari, demikian seterusnya. Kemudian tingkatkan lagi hindari memegang gadget satu hari, bertembah lagi dan lagi sampai satu minggu. Lakukan samapi dua bulan dan perubahan akan terjadi. dan ingat, menghindari bukan berarti menolak panggilan telepon yang masuk.

Komentar